Imam Hasan al Bashri berkata:
"aku tahu rizki dan jodohku tak akan mungkin diambil orang lain, karena nya hatiku tenang. Aku tahu amalanku tak mungkin dilakukan orang lain, maka aku sibukkan diri untuk beramal. Aku tahu Allah senantiasa melihatku, karena itu aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat. Aku sadar kematian menjemputku, maka aku persiapkan bekal untuk bertemu kelak dengan Robb-ku"
"aku tahu rizki dan jodohku tak akan mungkin diambil orang lain, karena nya hatiku tenang. Aku tahu amalanku tak mungkin dilakukan orang lain, maka aku sibukkan diri untuk beramal. Aku tahu Allah senantiasa melihatku, karena itu aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat. Aku sadar kematian menjemputku, maka aku persiapkan bekal untuk bertemu kelak dengan Robb-ku"